Selasa, 19 April 2016

Tugas 2.2 Pengantar Web Science - Etika, Konten dan Metadata dalam Web Science

Etika dalam membuat web Science

Hal yang harus diperhatikan dalam sebagai pengguna internet yaitu :

1. Bahwa pengguna internet berasal dari berbagai negara yang mungkin memiliki budaya, bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda.

2. Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia anonymouse,
yang tidak mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.

3. Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan seseorang untuk bertindak etis seperti misalnya ada juga penghuni yang suka iseng dengan melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan.

4. Harus diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat dan memungkinkan masuknya penghuni baru didunia maya tersebut.

Berikut adalah etika-etika dalam menggunakan internet, antara lain :

1. Jangan menyindir, menghina, melecehkan, atau menyerang pribadi seseorang/pihak lain.

2. Jangan sombong, angkuh, sok tahu, sok hebat, merasa paling benar, egois, berkata kasar, kotor, dan hal-hal buruk lainnya yang tidak bisa diterima orang.

3. Menulis sesuai dengan aturan penulisan baku. Artinya jangan menulis dengan huruf kapital semua (karena akan dianggap sebagai ekspresi marah), atau penuh dengan singkatan-singkatan tidak biasa dimana orang lain mungkin tidak mengerti maksudnya (bisa menimbulkan salah pengertian).

4. Jangan mengekspose hal-hal yang bersifat pribadi, keluarga, dan sejenisnya yang bisa membuka peluang orang tidak bertanggung jawab memanfaatkan hal itu

5. Perlakukan pesan pribadi yang diterima dengan tanggapan yang bersifat pribadi juga, jangan ekspose di forum.

6. Jangan turut menyebarkan suatu berita/informasi yang sekiranya tidak logis dan belum pasti kebenarannya, karena bisa jadi berita/informasi itu adalah berita bohong (hoax). Selain akan mempermalukan diri sendiri orang lainpun bisa tertipu dengan berita/info itu bila ternyata hanya sebuah hoax.

7. Andai mau menyampaikan saran/kritik, lakukan dengan personal message, jangan lakukan di   depan forum karena hal tersebut bisa membuat tersinggung atau rendah diri orang yang dikritik.

8. Selalu memperhatikan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Artinya jangan terlibat dalam  aktivitas pencurian/penyebaran data dan informasi yang memiliki hak cipta.

9. Jika mengutip suatu tulisan, gambar, atau apapun yang bisa/diijinkan untuk dipublikasikan ulang selalu tuliskan sumber aslinya.

10. Jangan pernah memberikan nomor telepon, alamat email, atau informasi yang bersifat pribadi   lainnya milik teman kepada pihak lain tanpa persetujuan teman itu sendri.
   
Konten yang harus diutamakan

Konten yang berkualitas memang mempunyai idealis tersendiri bagi pembaca dan juga sebagai pemilik konten tersebut. banyak topik yang membahas hal ini namun persaingan konten untuk saat ini sangat keras sekali sehingga mau tidak mau kita pengelola website dan blog harus membangun konten yang berkualitas juga.

Konten berkualitas bukan hanya mengacu pada mesin pencari namun juga mengacu pada minat pembaca. ide dan melakukan riset keyword yang tepat belum tentu bisa mendatangkan trafik yang banyak, karena perlombaan diserp saat ini sangat ketat sekali dan juga algoritma hummingbird dari google selalu mengangkat bendera kuning dan merah. tentu saja ini hal yang sulit sekali, belum lagi ditambah dengan banyaknya web atau blog baru yang bermunculan. ini menambah sesak dipage one. banyak cara dan upaya yang bisa kita lakukan agar tetap eksis dilapangan yaitu dengan konten berkualitas, berikut ini trik cara membuat konten yang berkualitas untuk membangun seo :

Cara Membuat Konten Berkualitas Untuk Membangun SEO

UNTUK MEMBUAT KONTEN BERKUALITAS PILIH TOPIK YANG MENARIK

Memilih topik yang akan menarik bagi audiens. topik yang bagus tentu saja banyak yang menyukai hal ini terutama untuk mendatangkan pengunjung di web. usahakan topik yang menarik haruslah mengacu pada pembaca web kita. bukan hanya mengacu pada keyword atau hanya sekedar memberi informasi belaka. teruskan dengan penguraian yang baik untuk membuat betah pembaca di web atau blog kita.

MEMBUAT KONTEN YANG UNIK DARI PADA YANG LAIN

Kalau topik atau judul konten yang sudah menarik kita berfokus pada konten yang unik dan menarik juga tentunya, banyak mengatakan kalau membaut konten yang unik sangat diutamakan, untuk itu kita sebelum menulis ambil beberapa sumber yang menarik yang akan kita buat konten, ambil cuplikan yang kita anggap potensial untuk ditulis. namun satu jangan sekali-kali kita mengcopy artikel tersebut, belajar sportif disetiap membuat artikel. gaya dan tulisan kita adalah keunikan. pembaca akan lebih suka dengan gaya kita bukan dengan gaya orang lain.


BERLAKU KONSISTEN DISETIAP ARTIKEL

Memang membangun konten untuk seo bisa diakui sangat berat, rasanya karena selain kita membuat konten yang unik dan menarik pengunjung tentu saja konten tersebut harus juga di imbuhi dengan seo, untuk seo sendiri bermacam-macam sekali, baik itu keyword yang berfrase atau juga dengan membuat backlink untuk artikel kita, maka dari itu kita harus konsisten dalam setiap artikel yang kita tulis.

METADATA WEB SCIENCE

Istilah metadata mulai sering muncul dalam literature tentang database management systems (DBMS) pada tahun 1980 an. lstilah tersebut digunakan untuk menggambarkan informasi yang diperlukan untuk mencatat karakteristik informasi yang terdapat pada pangkalan data. Banyak sumber yang mengartikan istilah metadata. Metadata dapat diartikan sumber, menunjukan lokasi dokumen, serta memberikan ringkasan yang diperlukan untuk memanfaat-kannya.
Pengertian yang lainnya menyebutkan metadata adalah informasi terstruktur yang mendeskripsikan, menjelaskan, menemukan, atau setidaknya membuat menjadikan suatu informasi mudah untuk ditemukan kembali, digunakan, atau dikelola. Metadata sering disebut sebagai data tentang data atau informasi tentang informasi. Metadata ini mengandung informasi mengenai isi dari suatu data yang dipakai untuk keperluan manajemen file/data itu nantinya dalam suatu basis data.

FUNGSI METADATA :

Metadata memberikan fungsi yang sama seperti katalog yaitu:

•       membuat sumberdaya bisa ditemukan dengan menggunakan kriteria yang relevan
•       mengidentifikasi sumberdaya
•       mengelompokkan sumberdaya yang serupa
•       membedakan sumberdaya yang tak miliki kesamaan
•       memberikan informasi lokasi

JENIS MEDATA :
      Terdapat tiga jenis utama metadata

     Metadata deskriptif menggambarkan suatu sumberdaya dalam maksud seperti penemuan dan identifikasi. Dia bisa meliputi elemen semisal judul, abstrak, pengarang, dan kata kunci.
    Metadata struktural menunjukkan bagaimana kumpulan obyek disusun secara bersama-sama menjadi satu, semisal bagaimana halaman-halaman ditata untuk membentuk suatu bab.
       Metadata administratif menyediakan informasi untuk membantu mengelola sumberdaya, semisal terkait kapan dan bagaimana suatu informasi diciptakan, tipe dokumen dan informasi teknis lainnya, serta siapa yang bisa mengaksesnya.

Format Metadata untuk Web

Sebagian besar file format yang tersebar saat ini sudah mendukung adanya metadata. Sebuah metadata yang melekat pada suatu file, pada umumnya akan mengikuti suatu format metadata tertentu. Sebagai contoh untuk beberapa file gambar JPEG, TIFF menggunakan format EXIFF [6], PDF menggunakan format XMP [7], metadata GIF 89.a [8], OpenDocument format yang mendukung metadata (tersimpan pada file meta.xml), ID3 tag untuk MP3, dan sebagainya.

Dapat dibayangkan sekarang jika seandainya kita memiliki kumpulan file-file tersebut dan ingin membuat suatu sistem pencarian terhadap kumpulan file tersebut. Tentunya bukan hanya sekedar berdasar nama file, namun juga mestinya dapat berdasar isi dari metadatanya. Untuk dapat mencari file-file tersebut berdasar metadatanya, tentunya diperlukan modul untuk dapat mengambil metadata-metadata tersebut. Sebagai contoh ada sebuah proyek open source yang dikembangkan oleh perputakaan nasional New Zealand, yaitu Metadata Extraction Tool,  dapat membantu untuk mengekstraksi metadata dari beberapa format file.

Sekarang bagaimana dengan metadata yang dapat digunakan pada Web? Oleh karena sebagian besar sesumber informasi di Web menggunakan format HTML, maka sebagian besar metadata untuk sebuah halaman Web akan tersimpan pada bagian <header></header>. Pada bagian <header> tersebut, HTML sudah menyediakan sebuah elemen yang bernama <meta> dengan pilihan meta default, antara lain: charset, content, http-equiv, name, atau scheme. Nilai yang dapat secara bebas diberikan, tanpa constraint nilai tertentu, adalah name. Dengan name kita dapat memasukkan “keywords”, “description”, “author”.  Namun ketersediaan meta tersebut sangatlah tidak mencukupi untuk memberikan sesuatu informasi lain yang memperkaya content. Pada HTML5, kita juga dapat mendefinisikan elemen-elemen baru sesuai dengan kebutuhan. Dan fasilitas ini tentunya dapat digunakan untuk mendefinisikan metadata. Namun agar dapat dikenal oleh banyak orang atau mesin, maka metadata harusnya bersifat terbuka dan diakui oleh banyak komunitas. Ini adalah salah satu prinsip dalam Semantic Web.

Untuk itulah kemudian muncul format metadata lain yang dapat ditempelkan pada dokumen Web. Salah satunya yang termasuk format metadata untuk web pertama adalah Dublin Core Metadata Standard [9]. Terkait dengan pengembangan dan pemeliharaan DC Metadata ini, terbentuklah sebuah organisasi yang bernama Dublic Core Metadata Innitiative – DCMI [10]. Organisasi ini juga mengumpulkan beberapa tool yang dapat digunakan oleh siapa saja untuk mendapatkan format Dublin Core [11]. Ada juga yang tidak tersebutkan pada daftar, namun menyediakan tool yang serupa, salah satunya adalah Dublin Core Generator. Metadata DC ini tidak hanya dapat dipasangkan ke dokumen HTML, namun juga format dokumen lain yang menerima suatu variabel string. Contoh Dublin Core Metadata dalam format XHTML:

<meta name="DC.Title" content="Perihal" />
<meta name="DC.Creator" content="Budi Susanto" />
<meta name="DC.Publisher" content="Wordpress" />
<meta name="DC.Type" content="Blog" />
<meta name="DC.Format" content="HTML" />
<meta name="DC.Language" content="Indonesia" />
<meta name="DC.Rights" content="Common Creative" />

Daftar Pustaka


Tugas 2.1 Pengantar Web Science - Kelebihan dan Kekurangan Web Science

Pada tugas softskill ini saya ditugaskan untuk menganalisa website milik pemerintahan baik itu lembaga pemerintahan ataupun daerah. Dinas Pendidikan merupakan unsur pelaksana pemerintahan daerah, dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Disini saya memilih website lembaga Dinas Pendidikan kota DKI Jakarta yaitu http: //disdik.jakarta.go.id/.





Tujuan dari Website DISDIK-DKI Jakarta :
  1. Mencerdaskan bangsa, khususnya bagi para murid di DKI Jakarta.
  2. Memberikan informasi terkini untuk para pengajar dan pelajar mengenai pendidikan di sekolah Jakarta.
  3. Memberikan info pelayanan masyarakat seputar pendidikan di sekolah Jakarta.
  4. Terselenggaranya pendidikan yang berkualitas dan terjangkau.
Visi dan Misi Website DISDIK-DKI Jakarta :
  • Visi 
      "Terwujudnya Layanan Pendidikan Yang Berkualitas Tinggi Untuk Semua". 
  • Misi 
  1. Mengupayakan Perluasan dan Pemerataan Kesempatan Memperoleh Pendidikan yang Bermutu Bagi Seluruh Masyarakat Jakarta. 
  2. Meningkatkan Standard Kualitas Layanan Pendidikan. 
  3. Meningkatkan Peran_Serta Masyarakat Dalam Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan.

Kelebihan dan Kekurangan Website DISDIK-DKI Jakarta :
  • Kelebihan :
  1. Informasi yang lengkap dan terkini. Berita yang ditampilkan diupdate secara terkini, memudahkan kepada institusi pendidikan untuk mendapatkan informasi.
  2. Dilengkapi dengan situs eksternal. Situs eksternal ini dapat menghubungkan kita dengan lembaga lembaga yang berkaitan dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
  3. Terdapat kontak pelayanan masyarakat untuk saran dan masukan kepada pemerintah kota dalam dunia pendidikan.
  4. Slogan yang sangat menarik yaitu "say no to drug"
  • Kekurangan :
  1. Tidak terdapat fitur pencarian/search.
  2. Banyak terdapat submenu yang tidak berguna, karena tidak dapat diklik pada submenu tersebut. Misalnya pada menu sekolah, seluruh submenunya tidak dapat diklik.
  3. Desain website yang terlalu simple.
  4. Loading website yang cukup lama.
Kesimpulan :

Pada web pendidikan yang saya analisa menurut saya memiliki informasi yang sangat lengkap dalam dunia pendidikan dan dalam web tersebut masyarakat juga bisa menanyakan langsung dan memberikan masukan kepada pemerintah yang berkaitan dengan pendidikan.


Daftar Pustaka


Jumat, 18 Maret 2016

Arsitektur Web Science

Tugas SoftSkill  1
Pengantar Web Science


1. Arsitektur Web khususnya Web Science

Arsitektur Website adalah suatu pendekatan terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan World Wide Web.

      Sejak web perencanaan isi, desain dan manajemen datang dalam lingkup metode desain, Vitruvian tradisional tujuan komoditas, keteguhan dan kesenangan dapat memandu arsitektur situs, seperti yang mereka lakukan arsitektur fisik dan disiplin desain lainnya. Website arsitektur akan datang dalam ruang lingkup estetika dan teori kritis dan kecenderungan ini dapat mempercepat dengan munculnya web semantik dan web 2.0. Kedua ide menekankan aspek struktur informasi. Strukturalisme adalah sebuah pendekatan untuk pengetahuan yang telah dipengaruhi sejumlah disiplin akademis termasuk estetika, teori kritis dan postmodernisme. Web 2.0, karena melibatkan user-generated content, mengarahkan perhatian arsitek website untuk aspek-aspek struktur informasi.

Suatu pendekatan terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetika dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan World Wide Web.

“Website arsitektur” memiliki potensi untuk menjadi istilah yang digunakan untuk disiplin intelektual mengatur konten website. ”Web desain”, dengan cara kontras, menggambarkan tugas-tugas praktis, bagian-bagian-grafis dan teknis, dari merancang dan menerbitkan sebuah situs web. Perbedaan tersebut dibandingkan dengan yang antara tugas mengedit sebuah koran atau majalah dan desain grafis dan pencetakan. Tetapi hubungan antara editorial dan kegiatan produksi adalah lebih dekat untuk publikasi web daripada untuk penerbitan cetak. Tiga standar utama untuk penerapan web services. Standar-standar ini mendukung pertukaran data berbasis XML. Tiga standar tersebut meliputi SOAP, WSDL, dan UDDI. Berikut bakal tak jelaskan secara singkat mengenai standar tersebut. SOAP ( Simple Object Access Protocol )

        Hal lain yang harus Anda ingat adalah setiap halaman website hendaknya tidak lebih dari 2 (dua) level kedalaman atau 2 (dua) kali klik dari halaman depan (home). Bila tidak, spider tidak akan membuat indeks semua halaman website. Halaman depan (home page) website harus memiliki tautan ke halaman-halaman utama, baik melalui isi halaman depan maupun melalui menu website. Masing-masing halaman utama juga harus memiliki tautan ke subhalaman. Satu halaman utama bisa terhubung ke lebih dari satu subhalaman. Sebaliknya setiap subhalaman juga harus memiliki tautan untuk kembali ke halaman utama dan setiap halaman utama harus memiliki tautan untuk kembali ke halaman depan. Spider atau web crawler hanya bisa mengikuti tautan dari satu halaman ke halaman yang lain dan dari satu website ke website yang lain. Oleh karena itu semakin banyak tautan dari website lain yang mengarah ke website Anda maka website Anda akan semakin dikenal oleh mesin pencari.

Struktur 3 (tiga) lapisan ini menghasilkan sebuah website yang mudah ditelusuri bagi pengunjung dan spider. Selain mengikuti tautan-tautan untuk menemukan website, Anda juga bisa memberikan alamat website Anda kepada spider. Misalnya melalui Googlebot, spidernya Google. Cukup ketikkan alamat website Anda, kemudian spider atau web crawler akan menelusuri semua halaman website dan membuat indeksnya. Sekarang, mari kita bahas halaman-halaman yang ada pada sebuah website.

1. Halaman Depan (Home Page)

Setiap website memiliki halaman depan. Pada umumnya, halaman depan merupakan halaman pertama yang dilihat oleh pengunjung dan juga merupakan halaman yang paling penting dalam mendapatkan urutan pencarian yang tinggi dari mesin pencari, karena mesin pencari memberikan lebih banyak bobot kepada halaman depan darimana halaman lainnya. Halaman depan harus memberikan informasi yang jelas dan singkat kepada pengunjung mengenai apa website Anda, produk dan/atau jasa apa yang tersedia. Halaman depan harus memiliki tautan ke semua halaman website dan setiap halaman harus memiliki tautan untuk kembali ke halaman depan.

2. Halaman Produk/Jasa

            Bagian utama dari website berisi penawaran produk dan/atau jasa. Apapun kategori website Anda, yang penting Anda harus menggambarkan secara singkat dan tepat apa yang Anda tawarkan, bantu pengunjung untuk menentukan pilihan dan melakukan transaksi dengan cara yang semudah mungkin. Jumlah halaman produk/jasa hendaknya disesuaikan dengan jumlah produk/jasa yang ditawarkan. Apabila jumlah produk/jasa yang ditawarkan banyak, maka halaman utama produk/jasa bisa berisi ringkasan dari keseluruhan produk/jasa kemudian Anda buat lagi beberapa subhalaman yang berisi detil dari masing-masing produk/jasa.

3. Halaman Informasi
  • Profil: berisi sejarah mengenai bisnis atau perusahaan, visi dan misi, siapa saja pengurus inti website atau perusahaan, dan hal-hal penting lainnya mengenai bisnis atau perusahaan..
  • FAQ (Frequently Asked Question): berisi pertanyaan-pertayaan umum mengenai produk, jasa, maupun perusahaan.  
  • Testimoni: berisi kesaksian pelanggan mengenai penggunaan produk dan/atau jasa yang ditawarkan. Halaman ini digunakan untuk membangun reputasi. 
  • Surat kabar elektronik: berisi berita-berita mengenai produk dan/atau jasa baru, tips-tips, promo-promo yang diadakan, serta pengumuman-pengumuman lain yang mau disampaikan kepada pelanggan.
·    4. Halaman Keanggotaan

Halaman keanggotaan merupakan bagian yang penting sekali untuk pengembangan website di masa mendatang. Dengan mengetahui siapa saja pengunjung dan perkembangan jumlah pengunjung aktif Anda bisa menganalisa hal-hal yang perlu diperbaiki, memenuhi kebutuhan-kebutuhan pengunjung dengan lebih tepat, sehingga pada akhirnya website Anda bisa terus berkembang. Ada beberapa hal yang sangat penting apabila Anda hendak meminta data pribadi pengunjung website yaitu Anda harus bisa menjaga kerahasiaan data tersebut dan privasi pengunjung, mereka juga harus bisa menghentikan keanggotaannya kapan saja.

5. Halaman Kontak

Halaman kontak berisi cara-cara untuk menghubungi pengurus website, bisa melalui email, telepon, fax, chatting, surat, ataupun dengan cara mengisi formulir pertanyaan atau komentar secara online. Hal ini akan memberikan rasa nyaman kepada pengunjung karena mereka bisa berhubungan dengan pemilik website, mengetahui alamat kantornya, berbicara dengan pengurus website baik untuk bertanya atau untuk menyampaikan keluhan.

Bagian dari Arsitektur Website :


WWW (World Wide Web)

WWW (World Wide Web) merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan bersama.WWW atau biasa disebut web adalah bagian yang paling menarik dari Internet. Melalui web, dapat mengakses informasi-informasi yang tidak hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa gambar, suara, video dan animasi. Fasilitas ini tergolong masih baru dibandingkan surel (email), sebenarnya WWW merupakan kumpulan dokumen-dokumen yang sangat banyak yang berada pada komputer server (web server), di mana server-server ini tersebar di lima benua termasuk Indonesia, dan terhubung menjadi satu melalui jaringan Internet. Dokumen-dokumen informasi ini disimpan atau dibuat dengan format HTML (Hypertext Markup Language). Suatu halaman dokumen informasi dapat terdiri atas teks yang saling terkait dengan teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain.Keterkaitan halaman lewat teks ini disebut hypertext. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri dari teks tetapi dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video. Kaitan antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hypermedia. Jadi dapat disimpulkan bahwa WWW adalah sekelompok dokumen multimedia yang saling terkoneksi menggunakan hyperteks link. Dengan mengklik hyperlink, maka bisa berpindah dari satu dokumen ke dokumen lainnya.


URL( universal resource locator) 

URL( universal resource locator) merupakan suatu konsep penamaan lokasi standar dari suatu file,direktori,computer, dan lokasi komputernya sesuai dengan metode yang digunakan. URL tidak hanya dapat menunjuk ke suatu file tapi dapat juga menunjuk suatu query, dokumen dalam suatu database atau hasil dari perintah finger atau perintah archie . secara umum dapat digambarkan penulisan url : metode://nama_file[:nomor_port]. Jenis metode yang digunakan pada url adalah file,http,news,gopher,telnet.


XML (Extensible Markup Language)

XML (Extensible Markup Language) merupakan bahasa web turunan dari SGML (Standart Generalized Markup Language) yang ada sebelumnya. XML hampir sama dengan HTML, dimana keduanya sama-sama turunan dari SGML. Teknologi XML dikembangkan mulai tahun 1966 dan mendapatkan pengakuan dari Worl Wide Web Consortium (W3C) pada bulan Februari 1998. Sedangkan SGML sendiri telah dikembangkan pada awal tahun 1980-an. Pada saat HTML dikembangkan pada tahun 1990, para penggagas XML mengadopsi bagian paling penting SGML dan dengan berpedoman pada pengembangan HTML menghasilkan bahasa markup yang tidak kalah hebatnya dengan SGML.XML tidak mempunyai definisi secara tepat karena ada yang berpendapat bahwa XML bukanlah suatu bahasa pemrograman,melainkan XML merupakan sintaks yang digunakan untuk menjelaskan bahasa markup lain (Dournaee,2002), sehingga dinamakan meta-language. Meskipun demikian pendapat yang XML bukan merupakan bahasa markup, didasarkan bahwa XML merupakan bahasa markup terpisah untuk tujuan terpisah. Selain itu XML bukanlah solusi semua hal untuk tujuan semua user.

JavaScript

JavaScript adalah bahasa pemrograman berbasis prototipe yang berjalan disisi klien. jika kita berbicara dalam konteks web, sederhananya, kita dapat memahami JavaScript sebagai bahasa pemrograman yang berjalan di browser. Javascript dipanggil untuk memberikan fungsi pada halaman web dengan meletakannya secara internal pada halaman html diantara tag atau dibuat pada file terpisah ( eksternal ) dan lalu di link menggunakan pada bagian , seperti CSS. Fungsi Javascript adalah Secara fungsional, Javascript digunakan untuk menyediakan akses script pada objek yang dibenamkan ( embedded ). Contoh sederhana dari penggunaan javascript adalah membuka halaman pop up, fungsi validasi pada form sebelum data dikirimkan ke server, merubah image kursor ketika melewati objek tertentu, dan lain lain.


 Hypertext Transfer Protocol (HTTP)

HTTP adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks, yang kemudian membentuk World Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim Berners-Lee. Hingga kini, ada dua versi mayor dari protokol HTTP, yakni HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi terpisah untuk setiap dokumen, dan HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang sama untuk melakukan transaksi. Dengan demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat karena memang tidak usah membuang waktu untuk pembuatan koneksi berulang-ulang.Pengembangan standar HTTP telah dilaksanakan oleh Konsorsium World Wide Web (World Wide Web Consortium/W3C) dan juga Internet Engineering Task Force (IETF), yang berujung pada publikasi beberapa dokumen Request for Comments (RFC), dan yang paling banyak dirujuk adalah RFC 2616 (yang dipublikasikan pada bulan Juni 1999), yang mendefinisikan HTTP/1.1.


2. Security pada Web Science

Suatu tata cara mengamankan aplikasi web yg dikelola, biasanya ygbertanggung jawab melakukannya adalah pengelola aplikasi web tsb. Mengenai masalah yang berkaitan dengan keamanan di dalam era digital tidak lepas dari 3 prinsip utama yaitu Confidentiality, Integrity, dan Availability atau lebih dikenal dengan nama CIA. Sama halnya ketika bergelut dengan keamanan (security) sebuah website, princip CIA sudah selayaknya dijadikan pedoman yang harus dipahami apabila ingin website kita lebih aman dan sulit untuk diserang.

CONFIDENTIALITY
Confidentiality memiliki makna bahwa data-data ataupun informasi-informasi yang berada di dalam sebuah website hanya dapat di baca atau di akses oleh orang-orang yang memang memiliki kewenangan untuk mengaksesnya. Dalam era konsep Web 2.0 yang sedang berkembang beberapa tahun belakangan ini, sangat memungkinkan sebuah website untuk dapat memiliki lebih dari satu administrator. Contohnya adalah WordPress engine.

INTEGRITY
Integrity memiliki pengertian data-data yang berada didalam server atau website hanya dapat diubah ataupun di delete oleh orang yang memiliki kewenangan untuk melakukan hal itu. Sebagai contoh proses transfer dari server ke client atau sebaliknya (dapat berupa upload maupun download), ternyata mengubah file yang sedang di transfer tersebut, hal ini mengindikasikan bahwa sebuah aplikasi website yang sedang digunakan tidak aman (insecure). Sama halnya jika ada serangan sebuah virus yang dapat mengubah sebuah file, entah itu mengubah nama ataupun isinya.

AVAILABILITY
Jika confidentiality bermakna hanya user yang memiliki kewenangan yang dapat melihat data tertentu yang tersimpan didalam sebuah server atau website, availability memiliki makna bahwa website harus dapat diakses jika user ingin meggunakannya. Memang terkesan membingungkan dan tidak berbeda dengan prinsip pertama, namun kedua prinsip ini sangat jauh berbeda dikarenakan dilihat dari dua sudut pandang yang memang berbeda. Availability hanya menekankan kepada dapat diaksesnya sebuah website. Mengenai siapa yang dapat mengaksesnya itu telah dicover oleh prinsip confidentiality.Jika sebuah website dapat diakses tanpa adanya error, itu berarti website tersebut telah memenuhi prinsip availability ini. Hal ini memiliki makna bahwa sebuah website haruslah dapat diakses apabila memang dibutuhkan, dengan kata lain versi yang lebih mudahnya adalah, website harus available 24 jam 7 minggu (24/7).


1.       

Senin, 14 Maret 2016

Sejarah ,Definisi dan Metodelogi Web Science

Tugas SoftSkill  1
Pengantar Web Science 




1. Sejarah Web Science

      Penemu website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN  menginformasikan bahwa WWW (word wide web) dapat digunakan secara gratis oleh semua orang.

      Sebuah website adalah suatu hasil dari seseorang atau individu,bisa juga untuk menunjukkan kepemmilikan dari sebuah perusahaan,organisasi, dan biasanya website di gunakan untuk menunjukan topik atau kepentingan tertentu. Sebuah website juga bisa berisi hyperlink yang menghubungkan ke website lain. jadi, terkadang sebuah website yang di buat oleh individu dengan website yang di buat oleh organisasi atau perusahaan  menjadi tidak keliatan perbedaan websitenya.

      Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi HTML dan diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut dengan web browser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan internet, perangkatnya bisa saja berupa komputer pribadi, laptop, PDA ataupun telepon selular.

         Sebuah website dibuat di dalam sebuah sistem komputer yang dikenal dengan server web, juga disebut HTTP Server, dan pengertian ini juga bisa menunjuk pada software yang dipakai untuk menjalankan sistem ini, yang kemudian menerima lalu mengirimkan halaman-halaman yang diperlukan untuk merespon permintaan dari pengguna. Apache adalah piranti lunak yang biasa digunakan dalam sebuah webserver, kemudian setelah itu adalah Microsoft Internet Information Services (IIS)

Web Science didirikan pada tahun 2006 dengan nama Web Science Research Initiative (WSRI). Web Science awalnya adalah hasil dari Memorandum of Understanding antara MIT CSAIL dan University of Southampton, ECS. sangat berambisi untuk mengkoordinasi dan mendukung sentralisasi pembelajaran WWW (World Wide Web). Sejak pertama kali diluncurkan, konsep Web Science sudah menyebar secara meluas dan mengukuhkan diri sebagai area aktifitas yang penting. Aktifitas WSRI fokus pada artikulasi agenda penelitian untuk komunitas scientific, mengkoordinasi pengembangan materi pembelajaran Web Science dan mengikat pemikiran tentang kepeminpinan pada sektor yang berkembang ini. Untuk melanjutkan aktifitasnya dan mendukung pengembangan Web Science secara global, para direktur WSRI membuat badan amal-the Web Science Trust (WST). WST berkerja sama dengan World Wide Web. Golnya adalah untuk mendorong partisipan luas dalam pengembangan Web Science. the Foundation mempunyai misi untuk meningkatkan Web. the Trust dan the Foundation mempunyai kesamaan komitmen untuk melanjutkan disiplin dari Web Science dan akan bekerja bersama pada beberapa proyek yang memperbaiki pengertian tentag Web Science dan mempromosikan dampak positif Web Science pada masyarakat luas.


2. Definisi Web Science

Web Science merupakan salah satu penjabaran dari dua arti yang berbeda, yaitu web dan science. Web atau Website merupakan suatu halaman informasi yang disediakan melalui jalur Internet, sehingga web dapat diakses di mana saja selama web tersebut terhubung atau terkoneksi dengan jaringan internet. Web merupakan alat komunikasi online yang menggunakan media internet dalam pendistribusian atau penyebarannya. Web merupakan kumpulan halaman yang menampilkan informasi dengan berbagai macam jenis. Diantaranya berupa data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik web tersbut bersifat statis maupun bersifat dinamis yang akan membentuk suatu rangkaian yang saling terkait dimana masing-masing rangkaian tersebut dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman yang disebut HyperLinkSecara garis besar, website bisa digolongkan menjadi 3 bagian yaitu:

1.     Website Statis  
Website Statis adalah apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Contoh : Profil Perusahaan 

2.     Website Dinamis
Website Dinamis merupakan website yang secara struktur diperuntukan untuk update sesering mungkin,  isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh: Berita Bola dan Kompas

3.      Website Interaktif
Website Interaktif adalah web yang saat ini memang sedang booming. Salah satu contoh website interaktif adalah blog dan forum. Di website ini user bisa berinteraksi, mengajukan topik dan beradu argument mengenai apa yang menjadi pemikiran mereka.

Sebuah situs web sering disebut web site atau web yang artinya sebutan bagi kelompok halaman web, yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain atau subdomain di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh situs web yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi “akar” (root), yang disebut homepage (halaman induk sering diterjemahkan menjadi “beranda”).

Science adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan sumber ilmu pengetahuan yang memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan seluruh isinya. Dengan kata lain, science itu sendiri merupakan kumpulan ilmu pasti yang memberikan makna tersendiri bagi yang mempelajarinya.


Web Science dapat disimpulkan yaitu segala sesuatu yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan yang diperoleh dari sumber yang akurat dan dapat di unduh dari dunia maya tanpa kita harus menuju ke sumber informasi yang ada di informasi yang ingin kita cari, sehingga memudahkan kita untuk memperoleh informasi.


3. Metodelogi Web Science

Web Science merupakan kajian sains dari Web. Ketika Web telah bergerak ke ranah ilmu, maka pertanyaan mendasar adalah bagaimana keilmuan ini melakukan metodologi. Bagaimana peneliti atau engineer melakukan pendekatan terhadap Web untuk pemahaman dan relasinya dengan domain sosial secara luas dan inovasi apa yang dapat dilakukan.Berbagai penelitian yang berlangsung saat ini melakukan pengembangan pada metodologi pemetaan (mapping) dan graph pada struktur Web dengan sampling sebagai kunci utamanya Leung, 2001. Sebagai contoh laporan riset Fetterly, 2004 menyatakan bahwa 27% dari web di Jerman melakukan perubahan setiap minggu. Model lain adalah metodologi model analisis yang mengkombinasikan data empiris yang digunakan untuk melakukan determinasi probabilitas. Metodologi pada Web Science akan dipengaruhi oleh perekayasaan yang berlatar belakang industri maupun peneliti akademisi.

Jumat, 29 Januari 2016

Dosen Gunadarma terdaftar di Microsoft Academic search

Tugas Soft skill  
(Peng. Tek Internet & New Media)

Pada tugas soft skill tentang pengetahauan teknologi interner dan new media. Saat ini saya  di tugaskan  untuk mencari dosen universitas gunadarma yang terdaftar pada website  yaitu Microsoft Academic search yang menyediakan  makalah akademik dan sastra, untuk tujuan penelitian algoritma di objek-tingkat pencarian vertikal, data mining , entitas linking.




Pada daftar  Microsoft Academic search nama diatas saya mencari profil tentang dosen gunadarma Tubagus Maulana Kusuma yang sering di panggil (Bamby)



Dari data diatas bapak Bamby memulai penelitian sejak 2003 sampai 2011 dan memiliki sebanyak 13 penelitian  dibidang   Multimedia , Electrial & Electronic Enginneering , Real –Time & Embedded Systems yang dipublikasikan

Dibawah ini adalah judul penelitian yang dipublikasikan :

  1. Reduced-reference metric design for objective perceptual quality assessment in wireless imaging
  2. Case Study: The Condition of Ubiquitous Computing Application in Indonesia
  3. Improvement of Fingerprint Sensor Reading Using FPGA Devices 
  4. Classification of X-Ray Images Using Grid Approach
  5. Image enhancement in simple fingerprint minutiae extraction algorithm using crossing number on valley structure
  6. Salient Motion Features for Video Quality Assessment 
  7. Real-time camera anomaly detection for real-world video surveillance
  8. The QoE provisioning-delivery-hysteresis and its importance for service provisioning in the Future Internet
  9. Reduced reference image quality assessment using Principal Component Analysis
  10. Imaging Quality based state switch algorithm for outdoor moving robot system
  11. Utilising objective perceptual image quality metrics for implicit link adaptation
  12. Utilizing perceptual image quality metrics for link adaptation based on region of interest
  13. Unequal Error Protection for ROI Coded Images over Fading Channels

 

1.